December 31, 2011

Pos Polisi itu Berfungsi Kembali

Isu relokasi pasar keputraan yang mencuat ke publik, tak membuat gerah para pedagang yang berjualan di sekitar jl. Basuki rahmat, jl. Keputraan dan jl. Kayoon. Aktifitas para pedagang masih seperti biasanya, situasi pasar sangat ramai dan padat.

Ada pemandangan yang sangat menarik di sekitaran pasar keputraan, di pojok pertigaan antara jl. Basuki rahmat dan jl. Kayoon, Terdapat bangunan belanda yang masih kokoh berdiri, dan setelah di cermati bangunan tersebut adalah pos polisi. Bangunan yang dulunya sempat tidak berfungsi akibat melubernya pedagang yang berjualan di pasar keputraan, pada akhir tahun 2010 bangunan ini brfungsi kembali sebagai pos polisi.

Menurut AIPTU Sudibyo (anggota kepolisian sektor tegalsari), bangunan yang beralamat di jl. Keputraan no.1 dulunya berfungsi sebagai tempat logistik atau tempat untuk menyimpan beras polres surabaya selatan, dan di tahun 2000 an bangunan ini sempat terpendam oleh melubernya para pedagang pasar keputraan dan pedagang menaruh sebagian dagangannya di dalam bangunan ini.

Di tahun 2010, polsek tegalsari memugar dan membenahi bangunan tersebut kemudian, di fungsikan kembali sebagai pos polisi untuk memantau keamanaan di sekitar pasar keputraan. Ada 4 ruangan dan 1 kamar mandi di dalam bangunan tersebut. Setiap harinya ada 2 orang anggota kepolisian yang bertugas di pos polisi tersebut. Mantan anggota reserse polsek karang pilang itu juga mengungkapkan, ada wacana pada bulan januari 2012 akan ada penertiban pedagang, keterangan tersebut di dapat dari pembicaraan dengan orang pemkot “ini hanya wacana lho mas, sambil nyeruput kopi nya”.

Menurut pedagang yang berjualan di sekitaran pos polisi tersebut, ada sisi positifnya berfungsinya kembali pos polisi tersebut. Selain memantau keamanan sekitar pasar keputraan, juga bisa mengkondisikan jalan di sekitar pasar keputraan ungkap sri (pedagang sayuran). Bila di tanya sejak ada pos polisi tersebut merugikan apa enggak, ya pasti tidak merugikan mas karena kita saja jualan di trotoar jalan dan bila ada penertiban ya itu sudah resiko, Ujarnya.(Tedi Wibowo)

1 comments:

Intro ;

Isu relokasi pasar keputraan yang mencuat ke publik, tak membuat gerah para pedagang yang berjualan di sekitar jl. Basuki rahmat, jl. Keputraan dan jl. Kayoon. Aktifitas para pedagang masih seperti biasanya, situasi pasar sangat ramai dan padat.

Sepertinya bisa dihilangkan saja. Terasa mengganggu dan bikin tulisan jadi bias (gak fokus). Tulisan ini bisa jd feature yg menarik, dg langsung fokus ke "bangunan belanda yang masih kokoh berdiri, dan setelah di cermati bangunan tersebut adalah pos polisi".

Post a Comment