Jasa Tato Temporer di Taman Bungkul

Pria manis berumur sekitar 25 tahun setiap hari menghabiskan waktunya di Taman Bungkul. Dikarenaklan ia bekerja sebagai tukang tato temporaray disalah satu sudut Taman bungkul.
Ia berasal dari Kediri dan merantau ke Surabaya untuk bekerja. Wildan adalah nama dari pria yang mempunyai tato ditangan sebelah kirinya ini merasa senang bekerja menjadi tukang tato apalagi hari menjelang tengah malam sampai pagi, katanya tambah ramai.

Sudah kurang lebih 3 tahun Ia bekerja di taman bungkul , karena menurutnya tempat ini strategis serta minat anak muda yang ingin di tato temporary selalu ada tiap harinya. Dengan contoh tato yang telah Ia sediakan pada sebuah buku.

Pria bertubuh tinggi ini tidak hanya melayani tato temporaray saja namun juga melayani tato permanen. Jika ada yang ingin ditato permanen maka Ia akan memindahkan lokasi untuk menato didaerah Ketintang Surabaya. Ia juga mempunyai partner dalam pengerjaan tato ini, dikarenakan Ia setiap malam harus bekerja menjadi tukang tato temporary diTaman Bungkul. “ Jadi, hasilnya bisa dibagi 2 sama partner saya, karena saya disini menjadi penghubung saja,” ucap Wildan.

Pria yang suka bercanda ini setiap hari selalu ada ditaman bungkul untuk turun tangan melayani tato temporary. Biayanya sendiri minimum 20 ribu sedang maksimum 200 ribu, dan harga itu pun masih dapat ditawar. “ klo 20 ribu tatonya kecil, tapi klo yang 200 ribu itu tatonya satu punggung dengan gambar yang full dan besar,” katanya.

Dalam sehari sekitar 5 orang yang membayar tatonya saja. “ yo iyo lah.. yang minta tato gratis malah lebih banyak,” ucapnya sambil tertawa. - GITA AYU/10.31.3641